Postingan

Menampilkan postingan dari 2017

seri diskusi seru, mungkin akan ada part selanjutnya

"Mum,mandi yuk sudah sore, katanya kemarin mau mandinya sore kan bukan malam lagi" "engga mau,ibu" "ya Allah nak, kemarin mu sudah janji lho sama ibu", " kan kita harus menepati janji" lanjut mau kabur....aaah...masalah ini kok kayaknya dari usia 3 tahun sampai sekarang 4 tahun ternyata belum lulus juga ya ibunya. Dulu waktu masih 3 tahun saya masih inget sekali betapa stress dan desperado#lebay nya saya menghadapi tantangan ini setiap hari. kayaknya simpel tapi kok ya kemakan emosi banget, nah kali ini saya mencoba cara diskusi panjaaang dan lebar. menjelaskan janji si anak kemarin yang katanya mau nurut sama ibunya untuk mandi di sore hari. Sampai akhirnya saya menanyakan  "mum, ini ibunya bukan ya?", "Bukan", katanya. lah?!        Akhirnya saya persilakan dengan sopan "mum, kalo ini bukan ibunya silakan keluar rumah ya", lanjut dia keluar rumah dengan tertibnya. lalu pintu saya kunci dan saya tinggal sholat se

Latihan menabung

Untuk latihan menabung ini sebenarnya sudah lama saya ajarkan tetapi hanya ketika di sekolah saja, ketika di rumah diajarkan ya hanya berhasil ngerti sampai disuruh memasukkan uang ke dalam celengan....>.< nah saya masih merasa kurang ilmu untuk memahamkan definisi dan cara menabung yng lebih baik. Semoga kedepannya bisa lebih baik lagi.

Meminta kepada sang Maha Pemberi

Seperti biasa, kakak bilang kalau dirinya kepengen bisa ke Balikpapan. Entah kenapa anak ini seneng banget kalo diajak jalan2 dan sa ngat menikmati prosesnya. Akhirnya saya jawab, kak, kalo mau minta jalan2 ke Balikpapan itu mintanya ke Allah, sholat dan berdoa, tadi sudah sholat belum? sudah berdoa belum? nah karena usiany yang hampir 4 tahun ini dia belum ngeh denganjadwal sholat, tapi kalo ditanya seperti itu dia jadi kayak malu2 gitu, kadang langsung ke kamar sholat lalu sholat dan berdoa, atau kadang cuman malu saja tanpa tindakan. jadi sekarang kalo mau sesuatu dia akan langsung berdoa atau sholat. Insyaallah lama2 nanti mulai ngerti ketika diberi penjelasan.

KONSEP DIRI

         Apa sih itu konsep diri? kemarin ketika berkesempatan mengikuti seminar di Samarinda bersama mba Dinari dari Balikpapan, banya dibahas menggunakan kata-kata konsep diri. Sejujurnya saat itu masih belum megerti apa maksud dari konsep diri tersebut. Menurut hasil gugling di wikipedia konsep diri adalah pandangan dan sikap individu terhadap diri sendiri. Pandangan diri terkait dengan dimensi fisik, karakteristik individual, dan motivasi diri . Pandangan diri tidak hanya meliputi kekuatan-kekuatan individual, tetapi juga kelemahan bahkan juga kegagalan dirinya . Jadi semisal ada yang bilang hey kamu kok item sih, namun ketika kita ga minder dan bahkan tetap yakin bahwa ya ini adalah karunia dari Tuhan yang memang harus kita syukuri, ini adalah yang terbaik menurutNya, berarti kita sudah punya konsep diri yang bagus, kalo kata kirana (putri mba retno hening) gapapa i love my self. Nah, dulu ketika saya masih kecil kalo misal ada yang bilang sesuatu yang menurut saya konotasinya

mengajarkan anak tentang uang dan kebutuhan

Si kakak biasanya ikut ibu atau ayahnya ke atm untuk mengambil uang, dan momen yang paling ditunggu olehnya adalah ketika si mesin mengeluarkan uang lalu diambilnya dan diserahkan ke ortunya. Suatu ketika pas sedang lewat plaza ATM  dia nyeletuk "Bu, kok ga beli uang?" tanyanya, Lah kak masa uang dibeli, lalu belinya pakai apa?, saya balik nanya ke dia, akhirnya dia hanya tersenyum, mungkin berfikir juga, hehe... pas hari ini ada rencanauntuk membuat kue, lalu saya bilang ke kakak,Kak,kita mau ke toko ya,ibu mau beli tepung. Sesampainya disana ternyata ada barang yang mesti saya beli juga, nah kan jadi berubah dari rencana awal yang tadinya hanya beli tepung lalu merembet ke jajan juga. Saya tanya ke dia, tadi kita ke toko mau beli apa kak?Tepung bu, nah ini kok jadi banyak ya? boleh ga ya? ga boleh, kan ga boleh jajan...naaah itu yang ibu tunggu, jadi sudah lumayan paham lah ya .

Aliran Rasa ke 7

alhamdulillah akhirnya ada juga kesempatan untuk menulis aliran rasa yang sebenarnya sudah hamoir seminggu ada dipikiran. Untuk tantangan bunsay ke 7 ini, yang untuk saya pribadi kegiatannya masih berjalan sampai sekarang, saya jadi merasa ga ingin kehilangan moment dimana anak sayamerasa enjoy dan betah banget dengan suatu kegiatan. yang tadinya ga pernah didokumentasikan sekarang berkat adanya tantangan ini saya setiap hari jadi menawarkan kegiatan beraneka rupa dan mendapat respon beraneka rupa juga. Kesulitan saya adalah ketika anak sesaat bilang suka sesaat kemudian berubah, lalu jadi galau banget si emak ini, saya benar2 bingung antara sebenarnya saya tau dia suka tetapi dia bilang ga suka dan itu berubah2...hahaha...lah malah bikin emak galau ya nak, mungkin mau ngetes emaknya sebenernya ngerti dirinya atau tidak. Selain jadi lebih sering mengamati dan mendokumentasikan walau hanya tulisan singkat di evernote, saya merasa puas, karena ingatan saya terbatas untuk mengingat hal2

kenapa kita puasa arafah?

kenapa? bukannya puasa arafah itu buat yang di arafah?           Itu adalah beberapa lontaran pertanyaan dari teman di telepon. Lah , saya sendiri yang saat itu juga sedang berpuasa kok ga ngerti juga ya mau jawab apa. Yang saya tau kalo besoknya idul Adha ya berarti sehari sebelumnya puasa arafah dan katanya puasa arafah menghapus dosa 1 tahun sebelum dan sesudah, tapi alasan kenapa kita puasa arafah itu kok ya saya ga punya ilmunya. Dari pertanyaan teman yang ga bisa saya jawab itulah saya mulai searching, apa sih puasa arafah dan lain sebagainya.        Jadi gini, puasa arafah itu adalah puasa di tanggal 9 dzulhijah bagi yang tidak melaksanakan haji, jadi berbarengan ketika jamaah haji wukuf ya hari itulah kita puasa arafah, hukumnya adalah sunnah muakkad yaitu sunnah yang sangat dianjurkan. Untuk yang sedang  melaksanakan haji mereka melakukan wukuf di arafah, wukuf adalah inti dari ibadah haji, jadi kalo haji tidak melaksanakan wukuf maka hajinya tidak sah. Wukuf artinya hadi

perjalanan makassar-solo-jogja

suasana cuti sudah mulai berasa ketika hari H sudah dekat. Sebenarnya bukan hanya cuti kali ini, kami berencana mampir ke kota makassar dulu sebelum akhirnya cuti 4 hari...ya hanya 4 hari >.<. Dari awal saya sudah menyampaikan kepada paksu bahwa saya mau coba packing metode konmari dan mind mapping. Jadi bikin mind mapping dulu tentang barang- barang apa saja yang diperlukan sesuai kategorinya dan kemudian diorganize sedemikian rupa dengan metode konmari. Dari pemilihan metode packing ini saya lalu mencari cara bagaimana bawaan bisa seminimal mungkin walaupun membawa 2 anak. Walau koper kami ga cuman 1 karena ditengah perjalanan saya dan suamiharus berpisah karena tujuan kami berbeda, suami lanjut ke luwuk sedangkan saya lanjut ke solo via jogja demi menghindari maskapai tertentu. Akhirnya saya mulai browsing cara packing ala backpacker gitu. Saya menemukan bahwa : 1. Baju yang dibawacara ngitungnya adalah jumlah hari :2, dengan pembulatan ke atas dan  diharapkan bagi kita u

ternyata anak 1 tahun sudah bisa makan sendiri

       hal ini sebenarnya sudah lama saya baca, sejak anak pertama lahir saya membaca tentang parenting dari bukunya bu Septi Peni, disitu pernah disebutkan bahwa anak 1 tahun sudah bisa diajarkan untuk makan sendiri. Jaman dulu , saatmasih ank pertama saya masih ga yakin, emangnya bisa ya bayi ini makan sendiri. Melihat anak sendiri yang jaman itu pas lucu- lucunya tetep aja ga yakin merasa oooh itu mungkin anak segelintir orang aja yang memang bisa makan sendiri, lha anak saya aja makan nasi belum tentu mau, maunya Asi atau biskuit saja dan jaman dulu saya masih yang strict banget masalah apa saja yang boleh masuk ke mulut anak saya. Alhasil anak saya yang memang belum punya kemauan makan yang besar ditambah ga pernah dilatih untuk makan sendiri makin menjadi dengan berat badannya yang stagnandan memang ga biasa makan anaknya. Rasanya setiap hari kok isinya emosi masalah ngajak makan dan ngajarin makan sendiri padahal diusianya yang hampir 4 tahun ini sebenarnya dia sudah bisa hanya

membaca bersama menikmati waktu yang tidak akan terulang

         Momen membaca adalah our time kami sebagai keluarga yang memang doyan di rumah. Kami memang jarang keluar jalan- jalan. Dari dulu sejak anak pertama lahir kami ingin buku menjadi mainan dan temannya setiap hari. Membiasakan membaca untuk anak- anak kami sebenarnya sudah dilakukan sejak mereka berumur 3 bulan. Memang kami menginginkan anak- anak yang jatuh cinta dengan membaca , pas banget di rumah banyak buku- buku baru yang belum dibaca. Ketika muncul tantangan baru untuk family reading saya senang sekali, jadi ada suntikan semangat baru untuk mengajak membaca.         Tetapi ternyata tantangannya kali ini adalah bukan hanya anak- anak yang di ajak untuk baca buku tetapi kami sebagai orang tua juga harus mengalokasikan waktu untuk membaca buku juga. Karena selama ini paling baca buku hanya selembar- selembar sesempatnya dan bisa jadi itu bukan kegiatan rutin, Apalagi suami yang bekerja dari pagi tentu waktunya juga tidak banyak untuk membaca secara rutin disamping mengerja

Happy reading 1

bismillah Sudah lama pengin menulis tetapi masih bingung apa yang mau ditulis, naah...sekarang sudah menemukan alasan dan waktu untuk bisa lebih konsen menulis. Hari ini saya telah berhasil menamatkan bukunya mba retno hening yang Happy Little Soul. Dari buku ini saya menemukan banyak kesamaan dan semakin merasa saya ga stress sendiri ternyata. Hampir semua ibu-ibu mempunyai masa yang sulit walau tidak semuanya bisa kita lihat langsung tentunya. Apalagi kalau hanyamelihat dari foto- foto atau videonya di medsos. Kebanyakan hanya akan menampilkan happy face dan happy time mereka saja kan ya :) . Sampai- sampai ketika menemukan kesanaan dengan kondisi yang dialami di buku ini selalu saya share ke suami..."ini lho Yah ternyata bla3...", hahaha....selalu diawali kata itu atau kata2 sejenisnya untuk menarik si Ayah agar ikut mendengar walaupun sambil beraktifitas atau sambil ngantuk2 :P. Dari buku ini juga saya mempelajari cara menemani anak yang lebih baik lagi, karena akhir2

Postingan pertama

Alhamdulillah jadi juga blog ini setelah mengikuti rumbel menulis baru sekarang bisa dicoba 😄 Bismillah semoga bisa menebar kebaikan lewat tulisan...aaamiin