Happy reading 1

bismillah
Sudah lama pengin menulis tetapi masih bingung apa yang mau ditulis, naah...sekarang sudah menemukan alasan dan waktu untuk bisa lebih konsen menulis. Hari ini saya telah berhasil menamatkan bukunya mba retno hening yang Happy Little Soul. Dari buku ini saya menemukan banyak kesamaan dan semakin merasa saya ga stress sendiri ternyata. Hampir semua ibu-ibu mempunyai masa yang sulit walau tidak semuanya bisa kita lihat langsung tentunya. Apalagi kalau hanyamelihat dari foto- foto atau videonya di medsos. Kebanyakan hanya akan menampilkan happy face dan happy time mereka saja kan ya :) . Sampai- sampai ketika menemukan kesanaan dengan kondisi yang dialami di buku ini selalu saya share ke suami..."ini lho Yah ternyata bla3...", hahaha....selalu diawali kata itu atau kata2 sejenisnya untuk menarik si Ayah agar ikut mendengar walaupun sambil beraktifitas atau sambil ngantuk2 :P. Dari buku ini juga saya mempelajari cara menemani anak yang lebih baik lagi, karena akhir2 ini saya merasa kewalahan dengan sikap anak dan belum menemukan solusi yang tepat untuk mengatasinya, dan ternyata kalau mau jujur itu karena kurangnya ilmu yang saya punya. Saya terlalu sedikit membaca atau belajar tentang pengasuhan. Belum banyak buku tentng parenting yang sudah saya beli itu saya tamatkan membacanya dan mempraktekkannya dengan konsisten. Banyak dalih entah dari waktu dan kadang jenuh kepingin aktifitas lainnya disaat punya waktu luang yang singkat ini. Dengan sedikitnya waktu luang justru mengajarkan untuk bisa lebih melakukan prioritas dulu bukan keinginan dulu...tetapi teteup dalih bosen itu yang seriiing banget jadi alasan. Semoga kedepannya dengan semakin banyak ilmu yang saya pelajari dan praktekkan saya bisalebih memahami apa yang sebenarnya anak saya inginkan dan bisa memfasilitasi dan mengarahkannya dengan lebih baik lagi...Aamiin.
Ada kutipan dari buku mba retno hening ini , paragraf terakhir di halaman terakhir, " Berbahagialah Ibu. Anak yang bahagia pasti dibesarkan oleh seorang ibu yang tak lupa berusaha membahagiakan dirinya juga. Berbahagialah karena, bagaimanapun, anak- anak yang dianugerahkan Allah adalah langkah penguat yang akan selalu membersamai kita. "

Komentar

Postingan populer dari blog ini

KONSEP DIRI

kenapa kita puasa arafah?

mengajarkan anak tentang uang dan kebutuhan